Semalam lembur buat revisi skripsi yang selama ini menjadi beban pikiran. Serasa berat sehingga pikiran yang lain tidak kuat ditampung. Inginnya menghindari saja. Tapi tidak bisa, menghindari sama saja sia-sia kuliahku di semarang tanpa ada penghargaan berupa syahadah kelulusan yang hanya bisa didapat dari selesainya skripsi. Tanpa ada penghargaan ilmu yang kudapat seakan sirna, karena itu adalah ilmu dunia.
Setelah lemburan semalam, hati ini lega dengan selesainya revisi. Harapan pagi ini, aku bisa melangkah satu langkah lagi dengan mencetak hasil revisi dan menyerahkanya kepada dosen penguji agar dicek dan disetujui. Tetapi apa daya, harapan hanya harapan. Allahlah yang mewujudkan. Setelah rapi, wangi, dan siap semua, aku datangi tempat fotokopi yang menyediakan jasa cetak. Ternyata aku kecewa, karena lampu padam. Aku lanjutkan perjalanan ke kampus dengan harapan ada rental komputer atau sebagainya yang menyediakan printing, tetapi daerah kampus pun lampu padam. Aku jalan-jalan keliling kampus, cari-cari informasi di kantor kampus, dari pada sudah susah-susah keluar tanpa guna. Akhirnya aku lelah dan istirahat di masjid kampus, sambil baca buku (etok-etokke, tapi moco buku malah ngantuk, wkwkwk) akhirnya tertidur pulas beberapa puluh menit. Aku terbangun, mengharap lampu sudah tidak padam. Aku menuju tempat yang menyediakan printing, ternyata lampu masih padam. Yah,, kecewa deh lampu padam....
Setelah lemburan semalam, hati ini lega dengan selesainya revisi. Harapan pagi ini, aku bisa melangkah satu langkah lagi dengan mencetak hasil revisi dan menyerahkanya kepada dosen penguji agar dicek dan disetujui. Tetapi apa daya, harapan hanya harapan. Allahlah yang mewujudkan. Setelah rapi, wangi, dan siap semua, aku datangi tempat fotokopi yang menyediakan jasa cetak. Ternyata aku kecewa, karena lampu padam. Aku lanjutkan perjalanan ke kampus dengan harapan ada rental komputer atau sebagainya yang menyediakan printing, tetapi daerah kampus pun lampu padam. Aku jalan-jalan keliling kampus, cari-cari informasi di kantor kampus, dari pada sudah susah-susah keluar tanpa guna. Akhirnya aku lelah dan istirahat di masjid kampus, sambil baca buku (etok-etokke, tapi moco buku malah ngantuk, wkwkwk) akhirnya tertidur pulas beberapa puluh menit. Aku terbangun, mengharap lampu sudah tidak padam. Aku menuju tempat yang menyediakan printing, ternyata lampu masih padam. Yah,, kecewa deh lampu padam....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar