Selamat Datang

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

مرحبا أهلا وسهلا بحضوركم في موقعي هذا. موقع فردي بهيج . موقع الألبّاء

Senin, 29 Juni 2009

Kuliah

Kuliah ini rasanya banyak tugas numpuk di akhor deh. Semesteran kali ini banyak didominasi oleh tugas. Tugas buat buletin ada dua. Tugas buat proposal buletin ada 2. Tugas Resum total 5 buku. Tugas Revisi 2. Tugas nulis 2, 1 novel, 1 artikel. Yang semesteran tulis cuma 1, itu pun buat pantes-pantes tok soale nilai dah ada kata bapae.
Yah, pengalaman baru.
Tapi, rasane kuliah ini pengen ndang cepet bar. Cepet ppl, kkl, kkn, terus lulus deh.

Aktifitas Kampus

Met ujian wahai orang-orang beriman di kampus dakwah.

Semoga suksesssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss.

Senin, 15 Juni 2009

Suatu Malam Beserta Peserta Rakornas KPI

Malam malam, dengan saku kosong, kami manertawakan nasib. Sedih tanpa beban bercampur dengan gembira, karena juga kami sedang merayakan kemenangan. Kemenangan tercapainya tujuan, setelah bersusah payah merelakan tindakan, pikiran, bahkan materi demi tujuan. Ya… apa lagi selain hajatan besar kami mengundang KPI se-Indonesia tercapai.

Malam itu, kami selesai “Road to Semarang” dalam rangka refreshing sekaligus memperkenalkan Kota Semarang kepada mahasiswa KPI luar semarang yang pada waktu itu masih menginap di Semarang karena terkendala transportasi. Mereka berjumlah 9 orang mahasiswa dari Palangka Raya, Palu, dan Aceh.

Mereka kami ajak keliling Semarang dengan menggunakan Bus IAIN Walisongo, mengunjungi Masjid Agung Jawa Tengah, menaiki menara al-Husna, berpetualang di Lawang Sewu. Bertepatan hari itu adalah Kamis sore menjelang maghrib Malam Jum’at Kliwon tiba di Lawang Sewu. Kami tidak bisa mengunjungi ruang bawah tanah dikarenakan banjir. Penjelajahan seisi Lawang Sewu selesai pada maghrib. Ruangan gelap menjadikannya memunculkan aura mistis. Tapi semua baik-baik saja.

Tidak selesai di situ road kami. Kami melanjutkan solat maghrib dan berkunjung melihat Sampokong. Berphoto-photo ria bersama Laksamana Cheng Ho.

Teman-teman mulai kelaparan. Itu tampak pada raut wajah mereka yang lemah lesu menunjukkan wajah-wajah orang kelaparan gitu deh. Oleh karena itu, ketupat (ketua panitia) memutuskan kunjungan terakhir road kita adalah Pujasera Ngalian.

Di sinilah, kejadian mengelikan, tragis, ataupun apalah namanya, terjadi. Bermula ketika panitia saling tanya kepada panitia yang lain. “Uang kamu masih berapa?” Pengen tahu apa jawabannya? Senyum manis agak aneh dan ia menunjukkan sambil tertawa sisa uang yang ia miliki. 1000,-. Kami saling memandang antar panitia dan tawa pun meletus untuk menutupi keadaan ini dari tamu luar jawa kami. Untungnya sejenak ada Banci lewat mengamen di depan kami mnutupi kesedihan kami.

Yah… beginilah nasib panitia yang bantuan dana tidak cair pada acara berlansung, tapi dana bisa cair setelah acara selesai.

Kenangan yang tak terlupakan.

Visi Misi Hidup

Menjadi orang baik, menaati segala aturan dan terutama mendapat ridho Tuhan adalah tujuanku. saya menjadikan visiku mendapatkan ridho Allah dengan menjadi orang terbaik di sisinya sebisa mungkin, dengan misi selalu menjalani kewajiban dan menjauhi larangan dan menjadi ulama seperti Dr. Said Ramdhan al-Bouti, Syaikh al-Qaradhawi, Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hasani, KH. Maemun Zubair, dan ulama-ulama hebat lainnya. Misi saya yang lain adalah menjadi orang yang bermanfaat di tengah masyarakat, karena khair an-nās anfa’uhum li an-nās.

Untuk mencapai visi misi itu saya memprogramkan banyak sekali kegiatan.

Yang paling mendasar adalah program JiDat RoLat LuKat PatSo MoJi (siji syahadat, loro sholat, telu zakat, papat poso, limo kaji). Lima program ini merupakan dasar sebagai orang muslim yang mengharap ridha Allah.

Saya berencana meneruskan kuliah S2 di al-Azhar Kairo Mesir, nyantri di Pondok Syaikh Ahmad bin Muhammad Alawi Mekkah. Untuk mencapainya tidaklah hal mudah, karena saya harus mempersiapkan semuanya dari sekarang. Mulai dari segi keilmuan, kesiapan mental, finansial, syarat-syarat penerimaan, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, saya membuat program belajar ilmu agama, lebih khususnya belajar ilmu fiqh dan usul fiqh 2 jam sehari. Hal ini berdasarkan informasi dari Dosen Kewirausahaan, Bapak Bambang Nugroho, bahwa dengan belajar 2 jam setiap hari terus menerus sampai 2 tahun seseorang mempunyai keilmuan setara dengan lulusan S2 dalam bidang tersebut.

Bebarengan dengan hal itu, saya membuat program hafalan al-Qur’an sepertiga halaman tiap hari. Tapi ini berlaku setelah saya menghafal ulang dan lancar apa yang dulu pernah saya hafal dalam al-Qur’an. Sedikit banyak, ada ayat-ayat al-Qur’an yang sudah saya hafal tapi hilang karena keteledoran saya. Agar tidak menumpuk dosa, saya lanyah-kan terlebih dahulu apa yang pernah saya hafal. Hal ini diprogramkan karena sebagai orang Islam seharusnya saya ikut berpartisipasi menjaga kelestarian al-Qur’an yang telah dijamin kelestariannya oleh Allah; karena untuk menjadi seorang ahli agama Islam yang mempelajari al-Qur’an paling tidak harus mengetahui isi al-Qur’an lebih-lebih menghafalnya’ juga untuk syarat masuk S2 Universitas al-Azhar Kairo.

Menjadi lulusan terbaik bersaing dengan teman-teman saya, mengikuti kegiatan, dan masuk dalam lulusan-lulusan pertama angkatan saya merupakan program saya yang lain. Di IAIN Walisongo Fakultas Dakwah Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, saya mendapatkan banyak hal yang saya butuhkan termasuk belajar komunikasi dan bergaul dengan orang lain. Kecakapan berbicara, menulis, berorganisasi dan komputer diajarkan dan dipraktekkan di kampus. Kecakapan ini merupakan bekal menghadapi masyarakat ketika saya sudah berkecimpung di dalam masyarakat.

Ditulis guna mendapatkan dukungan dari teman-teman pembaca demi terapainya tujuan yang butuh ketekunan dan komitment.

Muhammad Labib

Kamis, 04 Juni 2009

KPI Maju terus!!!

Assalamu'alaikum. Haifal hal? Narju an takunuu fii khoirin wa nahnu.

Alhamdulillah hajatan besar KPI telah selesai. Tapi setelah selesai, wahai anak-anak KPI jangan terlihat lesu kayak gitu dong.^^ he he. Kangen ma anak KPI luar semarang ya.

Ayoooooooo, maju terus!!!!!!!